Bagi saya, salah satu kesenangan paling intens dalam hidup adalah membenamkan hidung saya ke leher lembut anak-anak dan cucu-cucu saya saat masih bayi, mencium rambut mereka dan merasakan kulit hangat mereka yang indah! Belum dirusak oleh bintik-bintik remaja atau bekas luka dari petualangan kecil dalam hidup, kulit mereka sesempurna saat mereka dilahirkan dan, sungguh, selembut pantat bayi!

Salah satu kebahagiaan manis menjadi orang tua baru, yang membantu menebus malam-malam yang rusak, adalah meringkuk berdekatan dengan bayi kita dan merasakan daging yang lembut dan berbulu halus menyentuh daging kita. Pipi mereka seperti buah persik kecil yang montok, tidak tersentuh oleh kerusakan waktu, kita dapat memanjakan diri kita dalam momen-momen manis yang akan segera berlalu.

Karena, begitu kami mengatakan, 'Kamu benar-benar punya hidung pamanmu, Bert', kamu datang untuk mengganti pakaian mereka dan, wah – badai salju yang berupa serpihan kulit benar-benar menghantammu! Kulit DI MANA SAJA!! Dalam keadaan panik, kita mengoleskan baby oil dan mencari penyebabnya. 'Tentu saja,' kami berpikir, 'ibu mertua mencuci untuk kami, menggunakan deterjen yang salah dan telah merusak bayi kami!'

Kemudian, saat kulitnya berhenti mengelupas dan kami ingin membawa bayi kami yang berwajah segar untuk ditunjukkan kepada seluruh dunia… ping, ping, ping! Bayi kami keluar dengan jerawat dan bercak-bercak dan kami meyakinkan diri sendiri bahwa kami telah memakan sesuatu yang masuk ke dalam ASI kami dan merusak bayi kami! Atau kita berada di ruangan yang sama dengan seseorang yang sedang pilek dan mereka telah menghancurkan bayi kita! Atau ibu mertua kami yang mencuci lagi untuk kami, dan menggunakan bubuk pencuci yang salah lagi, dan telah merusak bayi kami LAGI! Apa pun yang terjadi, satu hal yang pasti – bayi kami telah meninggal, dan pencarian Google yang panjang pun dimulai…

Sekarang, setelah menjadi bidan selama lebih dari 30 tahun dan menjadi ahli bayi dan pengasuhan bayi lebih lama lagi, saya telah melihat banyak sekali bayi yang bersisik dan berbintik-bintik dan saya dapat memberi tahu Anda hal ini: Bukan saja bayi Anda TIDAK pecah-pecah, namun bayi yang mengelupas dan bercak bayi (atau sering disebut dengan jerawat bayi) adalah hal yang sangat normal dan merupakan cara bayi Anda yang sudah sangat berkembang dalam beradaptasi dengan keberadaan di dunia luar.

Kulit yang dimiliki bayi saat berada di dalam rahim sangat cocok untuk fungsinya selama berada di dalam rahim. Saat bayi lahir, kulit rahim tersebut harus memberi ruang bagi kulit ruangan yang sempurna untuk lingkungan barunya. Jadi, beberapa hari setelah melahirkan, 'kulit rahim' tersebut terkelupas. Anda datang untuk mengganti bayi Anda dan, terjadilah badai salju! Bayi baru saja kehilangan kulit yang tidak diperlukan lagi. Tidak perlu menggunakan minyak – Anda tidak bisa menempelkan kembali kulit ini dan produk apa pun seperti minyak atau krim pada kulit muda tersebut sebenarnya bisa lebih berbahaya daripada manfaatnya – karena, dalam satu minggu atau lebih, bayi Anda akan memiliki 'kulit kamar' yang baru, sama cantik dan lembutnya dengan kulit pertama.

Jadi mengapa ada bintik-bintik itu, Anda bertanya? Nah, saat bayi berada di dalam rahim Anda, hormon kehamilan Anda sudah bisa melewati plasenta. Inilah sebabnya mengapa bayi sering kali memiliki payudara kecil ketika mereka masih sangat kecil, dan mengapa gadis kecil terkadang mengalami menstruasi singkat beberapa hari setelah lahir. Setelah keluar, kadar hormon tersebut mulai menurun dan, seperti remaja dengan hormon yang berfluktuasi, muncul bintik-bintik. Ini pertanda baik bahwa bayi Anda sudah mengeluarkan semua hormon kehamilan dari sistemnya dan tidak memerlukan pengobatan sama sekali. Bayi Anda benar-benar sempurna saat masih bayi dan, jika dibiarkan, fase remaja ini akan hilang setelah beberapa minggu atau lebih dan bayi Anda akan menjadi sempurna lagi dan siap untuk mengambil foto bayi lucu untuk album keluarga.

Lalu bagaimana cara merawat kulit bayi di trimester keempat? Pertama, percayalah bahwa kulit bayi Anda benar-benar telah berevolusi untuk melakukan penyesuaian dari kehidupan dalam rahim ke kehidupan di kamar dengan indahnya dan tidak memerlukan bantuan dari Anda dalam hal produk. Bahkan minyak yang paling lembut seperti minyak kelapa atau minyak zaitun dapat mempengaruhi kesehatan kulit dan juga dapat menyebabkan iritasi.

Maka rawatlah kecantikan kulit bayi Anda dengan membiarkannya melakukan tugasnya tanpa diganggu. Di dalam rahim, kulit ditutupi dengan vernix – zat putih seperti lilin yang melindungi dan memberi nutrisi pada kulit di dalam cairan ketuban dan ini sering bertahan selama beberapa hari pertama setelah kelahiran. Hindari memandikan bayi Anda pada minggu pertama setelah lahir agar vernixnya menyerap dan memberi nutrisi pada kulit, lalu mandikan bayi Anda hanya sekali atau dua kali seminggu setelah itu hanya dengan menggunakan air hangat. Sabun, losion, minyak, atau produk lain tidak boleh digunakan pada bayi baru lahir setidaknya selama 6 minggu dan, setelah itu, gunakan produk yang ditujukan untuk bayi dan ikuti petunjuknya dengan cermat – dalam hal ini, lebih sedikit pasti lebih baik, dan tidak ada yang terbaik dari semuanya. Saat Anda ingin menikmati waktu pijat bayi yang nikmat, cukup gunakan tangan kosong Anda yang hangat.

Kemudian, ketika mencuci pakaian, pastikan Anda memilih cairan yang tidak mengandung pewangi dan non-bio untuk pakaian bayi DAN pakaian Anda dan pasangan, dan jangan pernah menggunakan pelembut kain pada pakaian keluarga karena ini adalah penyebab utama iritasi dan ruam.

Selalu awasi ruam dan bintik tersebut dengan hati-hati – menjaga perawatan kulit dengan lembut dan sederhana membantu menghindari infeksi dan alergi, namun jika bintik menjadi sangat perih dan marah atau terlihat seperti ada nanah di dalamnya. Atau jika bayi Anda demam atau tampak tidak enak badan dengan bintik-bintik atau ruam, selalu hubungi dokter Anda dan mintalah pemeriksaan.

Ingatlah bahwa kulit bayi Anda sangat berkembang dan lebih dari mampu merawat dirinya sendiri, jadi bantulah ia melakukan tugasnya dengan menjauhkan produk-produk tersebut dari keranjang belanja Anda dan kulit bayi Anda yang baru lahir lembut dan mudah dicium.

Rachel FitzD

Pakar Bayi & Pengasuhan Anak & penulis 'Your Baby Skin To Skin'

www.rachelfitzd.com